Tim Gugus Desa Way Galih Tanjung Bintang Diapresiasi Bupati Nanang

Nanang Apresiasi Kinerja Tim Gugus Desa Way Galih Tanjung Bintang

Lampung Selatan, (Beritajempol.co.id) –Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, mengapresiasi Tim Gugus Tugas Penanganan Corona Virus Disease (COVID-19) Tingkat Desa yang mendirikan Posko Covid-19 di Gerbang Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan.

Nanang Ermanto bersama istri, Hj. Winarni Nanang Ermanto, harus melalui pemeriksaan petugas Gugus Tugas Covid-19 saat memasuki Gerbang Desa, untuk menuju ke tempat tinggalnya di Desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang, Sabtu (2-5-2020).

“Maaf pak, kita lakukan pemeriksaan dulu,” ujar petugas sambil menyodorkan Thermogun untuk mengecek suhu Plt. Bupati, Nanang Ermanto beserta istri.

Pada kesempatan itu, Nanang Ermanto mengapresiasi langkah Pemerintahan Desa Way Galih yang telah mendirikan Pos Jaga Covid-19 untuk memantau mobilitas keluar masuknya warga.

Nanang Ermanto mengatakan, ditengah pandemi virus corona yang penyebarannya begitu masif, semua pihak harus tergerak secara bersama dan bergotong-royong guna mencegah penyebaran virus corona semakin meluas. Salah satunya adalah dengan mendirikan pos penjaga covid-19.

Pos Jaga dapat dikelola oleh Tim Gugus Tugas maupun relawan covid19 yang telah dibentuk masing-masing desa yang bertugas memantau keluar masuknya warga. Semua warga yang akan keluar atau masuk desa dalam kepentingan apapun, harus terdata dan diketahui secara jelas tujuannya.

“Jika ada warga yang ingin keluar misalnya, harus ditanya dengan jelas kemana tujuannya bepergian. Jika tujuannya ke daerah yang masuk zona merah atau terpapar virus corona, sebaiknya petugas jaga desa menyarankan agar tidak kesana dulu. Warga harus diberikan pemahaman secara baik agar jangan sampai ketika kembali pulang, justru akan membawa virus,” ujar Nanang.

“Demikian juga sebaliknya, warga yang hendak masuk ke desa, selain dilakukan pemeriksaan kesehatan, seperti cek suhu tubuh, juga perlu kita ketahui asalnya dari mana. Jika mereka yang akan masuk merupakan warga yang berasal dari daerah terpapar, maka warga tersebut harus melakukan isolasi mandiri atau melakukan isolasi atau karantina ditempat yang sudah dipersiapkan oleh pemerintahan desa,” tambah Nanang.

Nanang berharap, seluruh desa yang ada di Kabupaten Lampung Selatan sudah mendirikan Pos Jaga Covid19 yang dibentuk oleh masing-masing Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 tingkat desa yang bertugas melakukan pantauan keluar masuknya warga.

“Catat, data, dan tanyakan tujuan bagi warga yang keluar, serta tanyakan dengan jelas dari daerah mana, bagi warga yang akan masuk ke desa. Kita semua harus waspada,” tutup Nanang.

Syahroni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *