Metro : Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro meninjau pembangunan Gedung Serbaguna (GSG) Bumi Sai Wawai dan Jalan Pingled Kelurahan Imopuro dan Hadimulyo Barat. Tinjauan ini, dalam rangka evaluasi pembangunan di Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR).
Ketua Komisi I Basuki menjelaskan, sejauh ini progres pembangunan GSG Bumi Sai Wawai mencapai 38 persen. Namun, pada bulan Oktober ini progresnya ditarget sekitar 50 persen.
“Jadi tanggal 5 Oktober nanti akan dilakukan pengecoran lantai atas. Kerangka-kerangka untuk pengecoran sudah dipersiapkan, kemudian kerangka untuk atap juga sudah. Jadi bulan ini ditarget 50 persen,” kata dia usai tinjauan, Selasa (02/10/2018).
Dikatakanya, pihak rekanan menerjunkan sekitar 100 an lebih pekerja. Dan untuk mencapai target, pihak rekanan menerapkan kerja lembur.
“Mereka siang malam kerjanya. Ya mereka mengupayakan dengan sekitar 100 an pekerja agar rampaung sesuai dengan target yang ditentukan,” katanya.
Wakil Ketua Komisi I Nasrianto Effendi menuturkan, pembangunan Jalan Pingled Kelurahan Hadimulyo Barat sudah diusulkan sejak tahun 2015. Namun, hingga saat ini pembangunan jalan tersebut belum juga direalisasikan. Padahal, jalan itu kondisinya sudah rusak parah.
“Ya waktu itu pernah terjadi perdebatan apakah jalan itu masuk jalan kota apa provinsi. Makanya saya minta segera diselesaikan. Kita akan kawal terus sampai direalisasikan,” terangnya.
Kepala DPUTR Irianto Marhasan menambahkan, pihaknya menarget pembangunan GSG Bumi Sai Wawai selesai bulan Desember nanti. Sementara, untuk pembangunan Jalan Pingled Kelurahan Hadimulyo Barat akan dilakukan pada tahun depan.
“Kalaupun nanti sampai Desember hanya mencapai 80 persen pembangunan GSG Bumi Sai Wawai ini, ya kita bayar segitu. Nah kalau untuk jalan Pingled akan kita masukkan di tahun 2019,” tandasnya.
Reporter : Rio Delbi