Metro : Ketua Komisi II DPRD Kota Metro, Tondi Muammar Ghadaffi Nasution, melalui hearingnya dengan Dinas-dinas yang tercakup, seperti salah satunya soroti masalah kualitas pendidikan.
Menurut Tondi, keluhan yang sering dilontarkan masyarakat mengenai pendidikan di Kota Metro, ialah mengenai sarana dan prasarana yang tidak memadai. Padahal, mutu pendidikan yang nantinya akan mencetak lulusan berkualitas tinggi sangatlah penting dan jarang menjadi sorotan.
Sarana, prasarana, dan mutu pendidikan menurutnya merupakan unsur inheren yang tak dapat dipisahkan. Apalagi, Kota Metro sejak lama menyandang julukan Kota Pendidikan. Maka, meningkatkan kualitas pendidikan merupakan jawaban atas julukan tersebut.
“Kita mau 2019 itu sedikit memberi lebih anggaran untuk meningkatkan mutu tenaga pengajar. Peningkatan mutu SDM guru. Dengan pelatihan, seminar, atau apapun lah silahkan,” ungkap Tondi, Jumat (26/10/2018) saat dikonfirmasi di ruangannya.
Kemudian, pihaknya juga menyatakan sikap iri terhadap Sekolah-sekolah swasta di Kota Metro yang sudah sejak lama menerapkan pembelajaran atau pendidikan karakter. Sedangkan, di Sekolah yang dinaungi langsung oleh pemerintah belum menerapkan hal tersebut.
“Ada nilai tambahnya (menerapkan pendidikan karakter). Bukan hanya pintar secara pelajaran tapi karakternya juga. Apapun itu silahkan. Selain itu kita ingin fasilitas pendidikan itu jangan sampai ada yang kurang, yang rusak, sekolah yang jelek,” tutur Tondi.
Reporter : Rio Delbi