Lampung Selatan,(Beritajempol.co.id) Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Muhammadiyah Kalianda menggelar wisuda untuk 78 orang lulusan Strata Satu (S1) Program Study Ilmu Hukum dalam Sidang Senat Terbuka Tahun Akademik 2021-2022, Kamis (31/3/2022).
Acara yang dilaksanakan di Grand Elty Krakatoa Resort tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto,Sekretaris Daerah (Sekda) Thamrin, Forkopimda Lampung Selatan, Perwakilan PP Muhammadiyah Provinsi Lampung, Para Kepala OPD Lamsel, Serta Ketua STIH Muhammadiyah Kalianda, Muhtadli,.S.H., M.H.
Ketua STIH Muhammadiyah Kalianda, Muhtadli menyampaikan rasa bangganya terhadap mahasiswa STIH yang telah menyelesaikan seluruh pendidikannya sehingga dapat wisuda tahun 2022.
Muhtadli juga mengatakan agar lulusan STIH Muhammadiyah diharapkan mampu memberikan kontribusi positif dan dapat berkiprah ditengah tengah masyarakat luas,dalam ragam profesi.
“Atas nama pribadi dan civitas akademi STIH Muhammadiyah Kalianda kami meyampaikan penghargaan dan ucapan selamat kepada wisudawan-wisudawati atas ketekunan dan kedisiplinan sehingga berhasil menyelesaikan perkuliahannya,” ucapnya.
“Kami mewisuda sebanyak 78 orang, dengan harapan para lulusan dapat berkiprah ditengah tengah masyarakat dalam ragam profesi, tentunya harus dibarengi dengan semangat terus belajar, selain itu lulusan atau alumni mampu berkontribusi bagi masyarakat khususnya Kampus STIH Muhammadiyah Kalianda,”Ujarnya. Seraya kami STIH Muhammadiyah Kalianda berkomitmen manjalankan amanah Persyarikatan Muhammadiyah dan ikhtiar mewujudkan Universitas Muhammadiyah Kalianda, oleh karenanya mohon doa dan dukungan semua pihak.
Sementara, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dalam kesempatan itu menyampaikan, sebagai generasi muda yang menyandang predikat sarjana, tantangan para Wisudawan/Wisudawati menjadi lebih berat untuk mengisi kemerdekaan. Terlebih lagi, pada era digital sekarang ini, para generasi muda diharapkan mampu berperan aktif dalam pembangunan daerah.
“Tantangan kedepan lebih berat lagi, saat ini sarjana-sarjana dituntut untuk mengisi kemerdekaan yang telah direbut oleh para pahlawan kita. Ini merupakan suatu kebanggaan bagi orang tua kalian, bagaimana orang tua mengharapkan putra-putrinya berhasil dalam dunia pendidikan,” ungkapnya.
Oleh karenanya, Nanang berharap para Wisudawan/Wisudawati dapat mengaplikasikan ilmu yang telah didapat dengan baik, terutama pada dunia kerja yang akan dipilih nantinya. Disisi lain, kemampuan yang dimiliki juga hendaknya dapat dimanfaatkan untuk mewujudkan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Lampung Selatan.
“Yang terpenting adalah bagaimana adik-adik bisa mengisi pembangunan bangsa, saya yakin dan percaya adik-adik sekalian ilmunya bisa dimanfaatkan dengan baik terutama saat di dunia kerja. Nah ini yang lebih menantang, insyaallah muhammadiyah ini bisa lebih berkembang menjadi universitas, pemerintah daerah sangat mendukung hal tersebut,” ujarnya.
Kemudian, Nanang juga berharap, STIH Muhammadiyah Lampung Selatan dapat terus berkembang menjadi Universitas. Dengan demikian, pemberdayaan terhadap Sumber Daya Manusia (SDM) mampu menjadi lebih baik lagi.
“Sekarang kita di era 4.0 dituntut untuk perkembangan SDM, bagaimana IPM nya meningkat. Saya mohon dengan sangat ini pak profesor, makin cepat makin bagus kita membentuk universitas di Lampung Selatan. Karena kita lihat potensinya luar biasa, gerbang pulau sumatera, ini adalah modal untuk dunia pendidikan bisa lebih berkembang,” kata Nanang lebih lanjut.
Nanang juga menyatakan, dirinya bersama dengan Pemerintah Daerah siap mendukung dan memfasilitasi Lembaga Pendidikan Tinggi, untuk melakukan perubahan yang lebih baik pada dunia pendidikan.
“Saya sebagai Bupati Lampung Selatan sangat mendukung dunia pendidikan, karena tanpa adanya pendidikan maka pasti akan mengalami suatu kebodohan. Maka, kami sebagai Pemerintah Daerah akan siap membantu dan memfasilitasi. Supaya Kalianda ini bisa maju dalam dunia pendidikannya,” tutup Nanang.
Roni