Bandar Lampung, () – Direktur Utama (Dirut) LPP TVRI Iman Brotoseno memberikan Penghargaan kepada Gubernur Lampung Arinal Djunaidi atas dukungannya dalam Pengembangan LPP TVRI Stasiun Lampung.
Penghargaan tersebut diserahkan dalam acara peletakkan batu pertama pembangunan studio baru TVRI Stasiun Lampung, di Jl. Way Hui Bandar Lampung, Senin (17/7/2022).
Sementara TVRI Lampung memberikan Penghargaan kepada 10 Mitra Kerjasama PNBP, diantaranya kepada Dinas Kominfo Provinsi Lampung, Dinas Kominfo Bandar Lampung, Dinas Kominfo Lampung Selatan, Dinas Kominfo Lampung Tengah, Dinas Kominfo Metro, Dinas Kominfo Way Kanan, Dinas Kominfo Pesisir Barat, Bank Indonesia, LKBN Antara, dan Universitas Teknokrat Indonesia.
Peletetakan batu pertama pembangunan studio baru TVRI Stasiun Lampung, dilaksanakan Gubernur Arinal Djunaidi, didampingi oleh Dirut LPP TVRI Iman Brotoseno, Anggota DPR RI Mukhlis Basri, Anggota Dewan Pengawas TVRI Kabul Budiono, dan Kepala Stasiun TVRI Lampung Herly Marjoni.
Kepala Stasiun TVRI Lampung, Herly Marjoni, dalam sambutannya mengatakan bahwa peletakkan batu pertama pembangunan studio baru TVRI Lampung ini merupakan bentuk komitmen Gubernur Lampung dalam mendukung TVRI Stasiun Lampung menyajikan penyiaran yang bermutu, obyektif dan berkualitas
“Hari ini Bapak Gubernur membuktikan komitmennya, merealisasikan apa yang diucapkan dan sekarang terwujud, dimulai dari pembangunan pondasi,” kata Herly Marjoni.
Selain itu Herly mengucapkan terimakasih kepada Gubernur atas bantuannya dalam pengaspalan jalan di sekitar Stasiun TVRI Lampung.
Terkait program acara, Herly Marjoni menjelaskan akan mengikuti arahan Gubernur, memprioritaskan sektor Pertanian, UMKM dan Pariwisata menjadi program utama.
“Ini kami kerjasamakan dengan stasiun-stasiun daerah lain. Program-Program kita tidak hanya tayang di Lampung, tapi juga secara nasional dan stasiun daerah lain di sekitar Lampung,” ungkap Herly.
Hadir dalam acara Anggota DPR RI Komisi I Muchlis Basri, Dirut LPP TVRI, Anggota Dewan Pengawas TVRI Kabul Budiono, Kepala Stasiun TVRI se-Jawa & Sumbagsel, Kepala Bappeda, Kadis Perumahan Kawasan Pemukiman & Cipta Karya, Kadis BM & BK, Kadis Kominfotik, Kabid Humas Polda Lampung.
Hadir juga Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Rektor Universitas Malahayati, Kepala KPPN Bandar Lampung dan Kakanwil DJKN Lampung dan Bengkulu, Tokoh Masyarakat Anshori Djausal dan Andy Achmad.
Selain itu juga dilakukan Penandatanganan MOU TVRI Lampung dengan RRI Bandar Lampung dan LKBN Antara Biro Lampung tentang Kerjasama Penyiaran dan Penyebaran Informasi. Selanjutnya, Penandatanganan MOU TVRI Lampung dengan TVRI DKI Jakarta tentang Kolaborasi Produksi dan Penyiaran.
Pembangunan studio baru berlantai dua dan merupakan hibah dari Gubernur Lampung ini terdiri atas Ruang Studio Utama seluas 20 x 30 meter, Ruang Studio Berita, Ruang Make-up, Ruang Sub-Control, Ruang Master Control, Ruang Dokumentasi, Ruang Editing. Selain itu juga sudah meliputi pembangunan ruang kerja program dan berita, teknik, serta pengembangan usaha.
Acara peletakkan batu pertama Pembangunan Gedung Studio TVRI ini merupakan puncak acara perayaan HUT ke-31 TVRI Stasiun Lampung.
Dirut LPP TVRI Iman Brotoseno dalam kesempatannya mengungkapkan bahwa Pembangunan Gedung Studio ini merupakan impian sejak lama. Dirinya juga menjelaskan, setelah era reformasi, Gubernur Lampung merupakan Gubernur pertama yang secara langsung membantu pembangunan infrastruktur TVRI di daerah.
“Pertama kali dalam sejarah TVRI, setelah era reformasi, ada Gubernur yang membantu langsung pembangunan infrastruktur di TVRI penyiaran daerah. Karena di dalam PP disebutkan bahwa TVRI bertanggung jawab dan dibawah Presiden, makan akan saya laporkan kepada Bapak Presiden,” kata Iman Brotoseno.
Dirut LPP TVRI juga mengharapkan, pembangunan studio ini dapat dirampungkan di tahun 2023, sebagai persiapan menyongsong tahun politik di tahun 2024.
“Wajah TVRI Lampung adalah wajah Pemprov Lampung juga. Penampilan dan kinerja TVRI Lampung adalah Visi dari Pemprov Lampung juga. TVRI merupakan instansi vertikal dari Gubernur, silakan dipakai untuk sosialisasi informasi pembangunan,” kata Iman Brotoseno.
Terkait wilayah blank spot di Provinsi Lampung, khususnya di Kabupaten Pesisir Barat dan Way Kanan, Iman Brotoseno menyebutkan akan segera membangun stasiun pemancar di wilayah tersebut untuk melengkapi pembangunan stasiun penyiaran di Provinsi Lampung.
Diskominfotik