Bandar Lampung, (Beritajempol.co.id) – Cabang olahraga Pengprov Federasi panjat tebing Indonesia (FPTI) Lampung menetapkan Della Agustin sebagai Atlet PON terpilih, bedasarkan hasil seleksi dan kualifikasi bersama tujuh atlet putri lainya dari perwakilan FPTI Kabupaten dan kota.
Seleksi diikuti oleh 7 orang atlet putri tersebut menempatkan point tertinggi untuk Della Agustin dengan total akumulasi perolehan 7 point dari kualifikasi Boulder, Lead dan Speed Classic.
“Ya, informasi hasil seleksi dari Bidang Kompetisi dan Sekretaris, Della Agustin menempati point tertinggi,” ujar Ketua Umum FPTI Lampung Rudi Antoni, minggu (10/03/2024).
Menurutnya, saat ini memang FPTI Lampung masih belum bisa dipastikan memberangkatkan Atlet terpilih, sebab masih proses di KONI Lampung, Akibat keterlambatan pemberitahuan kuota atlet untuk Lampung oleh Pengurus Pusat FPTI.
“Meski demikian, seleksi ini merupakan tahapan yang wajib dilakukan FPTI Lampung, soal lain mengenai pemberangkatan atlket masih dalam tahapan konfirmasi dan penyampaian pada KONI Lampung, kita maksimalkan, bedoa saja,” harapnya.
Bedasarkan hasil seleksi tujuh atlet yang melakukan seleksi, Panitia seleksi meloloskan tiga nama yang masuk tahap final yakni, Della Agustin, Andini Maharani Siregar dan Dina Agustin.
Kemudian saat akumulasi perolehan nilai Della Agustin Asal Pengda FPTI Lampung Selatan mendapat nilai point medali Boulder 3 Point, Lead 2 Point ditambah 2 Point Speed Clasic sehingga total 7 Point.
Sementara Andini Maharani Siregar asal Pengda FPTI Bandar Lampung mendapatkan 3 point untuk Boulder, 2 Point untuk Lead dan 1 Point untuk Speed Clasic sehingga berjumlah 6 point sebagai peringkat 2.
Kemudian disusul oleh no 3 yakni, Dina Agustin asal Pengda FPTI Lampung Selatan mendapatkan 1 Point Boulder, 3 pont Lead dan 1 Point Speed clasic sehingga berjumlah 5 pont Mendali.
Diketahui, Berdasarkan keputusan Pengurus Pusat FPTI, Lampung mendapatkan kuota 1 atlet Putri, hal itu disampaikan pengurus Pusat hanya sehari jelang seleksi atau tepatnya sekitar tanggal 07 Maret 2024.
Dengan ini tentu sudah terlambat, karena KONI Lampung sudah melakukan penetapan atlit dari berbagai cabang olahraga, adapun alasan KONI Pusat adalah terkendala oleh terlambatnya pengembalian kuota atlet dari Provinsi lain.
Poet