Bandar Lampung : Menjalani masa penyidikan di rutan KPK, Calon Gubernur Lampung Mustafa yang tersandung perkara dugaan suap untuk pembangunan Infrastruktur menuliskan surat untuk para pendukungnya.
Surat singkat tersebut ditandatangani langsung oleh Mustafa tertanggal 20 Februari 2018. Dalam suratnya tersebut, Mustafa yang berpasangan dengan Ahmad Jajuli ini meminta kepada para pendukungnya untuk terus berjuang dan berdoa.
Menurutnya perkara yang menimpanya saat ini adalah ujian, ibarat lautan sedang diterjang ombak besar. Kendati demikian ia berpesan agar para pendukungnya tetap meluruskan niat dan terus bergerak. “Saya yakin kita bisa menaklukannya,” ucap Mustafa dalam suratnya.
Meski tersandung masalah, Mustafa yang didukung oleh tiga partai koalisi (NasDem, PKS dan Hanura) ini mempunyai optimisme untuk tetap bisa memenangkan Pilkada Lampung. Ia mencoba membakar semangat para pendukungnya dengan pernyataan “Pantang pulang sebelum menang”.
Berikut surat beliau yang ditulis tangan dan ditandatangani langsung oleh Mustafa.
Untuk seluruh pendukung, teruslah berjuang dan berdoa. Kita sedang diuji ombak besar. Luruskan niat dan teruslah bergerak. Saya yakin kita bisa menaklukkannya. Pantang pulang sebelum menang. Saya yakin anginpun akan berpihak pada kita, lanjutkan perjuangan.