Nyawa Warsiman Nyaris Melayang ‘Dijemput dua Iblis Ganas tak Dikenal’

Uncategory801 views

Panaragan : Sungguh Naas nasib yang dialami oleh Wasiman (50) tahun yang merupakan warga tiyuh gedung ratu Rk -06 kecamatan Tulang Bawang Udik (TBU)  Kabupaten Tulang BawangBarat(Tubaba) mengalami luka yang cukup serius disekujur tubuhnya akibat terkena sabetan senjata tajam jenis (laduk) oleh dua orang kawanan pelaku yang tak dikenal.

Wasiman yang berpropesi sebagai pedagang Sayuran keliling,sekira pukul 05:00:Wib tepatnya dilokasi jembatan gedung ratu seberang korban dihadang dua orang tak dikenal dan meminta menyerahkan barang berharga milik korban. Tanpa basa basi salah satu pelaku melayangkan senjata tajam jenis Laduk kearah korban sehingga menyebabkan luka di berbagai bagian badan, pelaku juga berhasil kabur dan membawa tas milik korban yang berisikan buku tabungan dan uang sebesar Rp.800,000.jum’at (22/12/2017).

“Saya berangkat dari rumah sekira pukul 05.00 wib subuh tadi untuk memulai berdagang keliling, pada saat akan melintasi jembatan sekitar jam 6:30 saya dihadang dua orang yang tidak saya kenal dan langsung meminta tas yang saya bawa, dan tiba tiba seorang pelaku langsung membacok saya memaksa saya lagi agar saya menyerahkan semua barang yang  saya miliki, kemudian pelaku  kabur membawa tas saya yang berisikan buku tabungan dan uang tunai yang tersimpan didalam Tas milik saya sebanyak 800.000,”ungkap korban kepada beritajempol.co saat menjalani pengobatan di puskesmas poned panaragan jaya.

“melihat saya berlumuran darah akhirnya sejumlah masyarakat setempat langsung berdatangan membantu saya selanjutnya saya dibawa ke puskesmas Poned Panaragan jaya”terangnya

Sementara  Menurut keterangan dari tim medis pihak puskesmas panaragan jaya “Ahmad nawawi (32) salah satu petugas medis ,membenarkan bahwa “korban wasiman(50)di bawa ke puskesmas ini sekitar pukul 7:30:Wib. mereka bilang korban perampokan, kami pun langsung cepat menangani pasien pada saat di lakukan cek pengobatan korban mengalami luka dibagian tiga jari-jari tangan kanan korban mengalami luka sobek hingga hampir terputus,serta luka bagian lainnya di bokong (pantat) korban juga terluka sepanjang 3,5 cm dan dibagikan siku tangan korban Juga mengalami luka sepanjang 2,5 cm akibat terkena sabetan benda tajam,” terangnya

Saat ini korban akan kami rujuk kerumah sakit yukum jaya(bandar jaya)guna ditangani lebih lanjut,dikarenakan saat luka korban hendak dijahit ketersedian pasokan benang jahitnya habis,dan juga luka yang dialami korban cukup serius sehingga kami memutuskan untuk dirujuk kerumah sakit yukum jaya, pungkasnya.

Sumber : Santori

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *