Lampung Timur : Kepala Desa Catur Swako, Bumi Agung, Lampung timur (Lamtim) Nahrowi, menata dan membangun desa dengan menggunakan anggaran Dana Desa (DD) tahun 2017, yang dianggarkan melalui anggaran APBN Pusat melalui Pemda Lamtim di atas pimpinan Bupati Chusnunia Chalim dan Wakil Bupati Zaiful Bokhori.
Sebelumnya, Bupati Lamtim menghimbau kepada Kepala Desa Sekabupaten Lamtim agar supaya berhati-hati dalam melaksanakan program DD tahun Anggaran 2017 APBN Pusat.
“Kerjakan sesuai dengan Rencana Anggaran Belanja (RAB) yang sudah di susun melalui APBDes,” terang Nunik, Sapaan akrab Chusnunia Chalim.
Sedangkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ( PMD ) Lamtim, Syahrul Syah mengatakan, bahwa dalam mengerjakan DD sesuai dengan RAB dan aturan UU sehinga dikemudian hari pada saat serah terima pekerjan DD tersebut tidak ada masalah. “Kepada para Kepala Desa, dalam melaksanakan pembangunan di desa melalui DD pastikan harus mengutamakan mutu dan kualitasnya,” Kata Syahrul Syah
Sementara itu, Nahrowi salah satu PJ Kepala Desa di Kab. Lamtim mengatakan, bahwa jika dilihat dari kota sampai dengan pelosok desa, seperti desa Catur Swako terlihat semakin banyak kemajuan apa lagi semenjak adanya DD.
“Semua terlihat kemajuan setiap desa lantaran program DD, semua kegiatan pembangunan megunakan alokasi DD yang dikelola oleh Kepala Desa sebagai penanggung jawab program kegiatan penguna angaran DD,” ngkapnya , Rabu (27/12/2017). saat sedang bersama Kasi PMD di Kec. Bumi Agung, Plt Camat Bumi Agung Edy Gunarto Paisal AS dan Saudara Ari S.H.
Kegiatan pembangunan Pembangunan menggunakan DD dilaksanakan secara partisipasif oleh masyarakat desa dan diawasi oleh ketua Badan Pengwasan Desa ( BPD) , serta anggotanya dan masyarakat sekitarnya. “Dari pendamping desa, Tenaga Ahli Istiqomah, pendamping desa kecamatan Yuli Fitriani dan pendamping lokal desa Sularmo, Bhabinkamtibmas yang bertugas didesa Catur Swako, dan saya sendiri juga yang selalu turun langsung ke desa untuk mengawasi program kegiatan desa kami,” ungkapnya.
Ada pun bentuk kegiatan pembangunan yang menggunakan anggaran DD tahun 2017, yang dilaksanakan sesuai dengan Tugas dan pungsinya ( tupoksi ) oleh TIM pelaksanaan kegiatan (TPK), Sunarso, bertindak sebagai pelaksana pembangunan di desa Catur Swako membuat Sumur Bor, Draenase, dengan jumlah total dana sebesar Rp. 804.955.000.
Dalam melaksanakan kegiatan pembangunan yang ada didesa tersebut, tim pelaksanaan kegiatan TPK, Sunarso membuat Sumur Bor, Draenase, semua tenaga kerja (tukang) yang mengerjakan bangunan tersebut adalah masyarakat desa setempat dan selalu didampingi oleh pendamping lokal desa (PLD) Sularmo yang selalu turun langsung ke desa untuk mengawasi program kegiatan pembangunan DD tersebut sehingga dapat dikerjakan selesai dengan baik.
“Tim Pelaksa Kegiatan supaya bekerja sesuai dengan aturan UU dan disesuaikan dengan RAB serta sesuai dengan gambar yang sudah dibuat oleh desa, sehingga mutu dan kwalitas bangunannya menjadi baik dan juga bangunan yang dibuat oleh masyarakat desa yang menggunakan anggaran DD. Dengan pencairan tahap pertama 60% tersebut sudah sesuai kata tim monitoring yang dari dinas pemberdayaan masyarakat dan desa, dari dinas PU, dan tenaga ahli (TA) dari kabupaten Lampung timur,” ucap Nahrowi.
“Sekarang ini kami sudah menyelesaikan pekerjan DD tahun 2017 pencairan tahap ke dua 40 % sudah selsai semuanya dan bentuk pekerjaan drinase dan Sumur bor nya sudah selesai 100% . jadi kami tunggu jadwal monitoring tahap kedua dari Dinas Pemberdayan Masyarakat dan Desa (PMD), Dinas pekerjan Umum (PU) dan tenaga Ahli (TA) dari Kab lampung Timur,” pangkasnya.
Reporter : Erlangga