Kapolres Lamsel AKBP M Syarhan Sambangi Warga Pulau Sebuku

Lampung Selatan2,744 views
Kapolres Lamsel AKBP M Syarhan Sambangi Warga Pulau Sebuku

Lampung Selatan : Polisi. Banyak masyarakat pasti setelah mendengar kalimat tersebut langsung takut dan langsung berfikiran yang negatif. Apakah kalian tahu apa tugas utama Polisi.Tugas utama seorang polisi adalah Melindungi, Mengayomi dan Melayani Masyarakat.tak terkecuali begitu lah yang dilakukan oleh  Kapolres lamsel AKBP Muhamad Syarhan kepada warga masyarakat di wilayah hukum Polres Lampung Selatan.

Pasca musibah terjangan tsunami Selat Sunda Bulan Desember tahun lalu, Kapolres Lampung Selatan AKBP Mohamad Syarhan beserta rombongan menyempatkan berkunjung ke Pulau Sebuku, Pulau terluar wilayah Lamsel yang juga terdampak tsunami pada Jumat, (18/01/2019).

Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Listiyono, S.iK, Kasatreskrim AKP Effendi, S.iK, Kasatnarkoba Iptu Ferdiansyah, S.iK Kasat Polair Iptu Yaya dan Kapolsek Kalianda Iptu Dedi Suhendi, S.iK.

Dalam kunjunganya Kapolres dan jajaran PJU Polres Lamsel ingin memastikan kondisi dan situasi masyarakat Pulau Sebuku setelah musibah yang sempat memporak porandakan wilayah yang berhadapan langsung dengan Gunung Anak Krakatau (GAK) tersebut. Kapolres langsung menyapa penduduk disana, yang disambut dengan akrab oleh penduduk.

Selain menyapa dan bercengkerama dengan anak-anak, Kapolres dan rombongan juga meninjau kondisi Gedung Sekolah dan rumah-rumah penduduk. Disana Kapolres yang terkenal ramah dan santun ini menanyai satu persatu warga yang ditemuinya.

Tak lupa Kapolres memberikan motivasi dan nasehat agar penduduk kembali bangkit dan bekerja seperti biasa demi kehidupan yang lebih baik lagi pasca musibah tsunami.

“Mari kita Hadapi musibah ini dengan tawakal dan selalu muhasabah. Bukankah musibah yang beruntun agar manusi segera tunduk pada Rabbnya. Tunduk pada aturanNya secara kaffah.Manusia itu benar benar kecil sekali bagi Sang Maha Kuasa yaitu Allah SWT. Mari kita terus panjatkan doa agar negeri ini dijauhi dari musibah baik dari alam atau kejahatan manusia”,tutup Syarhan.

Reporter : Syahroni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *